Riset Keyword untuk Optimasi SEO Konten Blog Posting

Untuk berhasil dalam menerapkan SEO dimulai dari strategi, dan Strategi SEO Dasar dimulai dengan meneliti kata kunci.

Pengguna internet  melakukan pencarian informasi yang mereka butuhkan selalu dimulai dengan kata-kata yang diketik ke dalam kotak pencarian search engine, misalnya google search engine.

Riset Keyword buat Optimasi SEO Konten Blog Posting

Untuk itu sangat krusial bagi seorang blogger untuk mengetahui apa yg dicari pengguna internet (user) dan kata-istilah yg mereka masukkan kedalam kotak pencarian di search engine semacam google search engine.

Jika seseorang blogger tidak memahami apa yang dicari orang atau pengguna internet, maka dia nir dapat menaruh fakta yang diinginkan pengguna.

Riset Keyword buat Optimasi SEO Konten Blog Posting

Sehingga kita juga nir akan mendapatkan pengunjung/ trafik yg kita inginkan.

Mendapatkan trafik kedalam situs web/ blog kita bukan sekedar hanya menerima trafik saja, namun lebih pada mendapatkan trafik yg tepat & sesuai menggunakan niche blog yang kita angkat. Meneliti istilah kunci sama halnya misalnya kita membaca apa yg terdapat dipikiran audiens & pelanggan blog kita.

Dengan melakukan riset keyword, berarti kita juga belajar mengenai bagaimana audiens dan pelanggan kita sebenarnya. Memahami perilaku audiens dan memprediksi kearah mana perkembangan menurut sebuah permintaan atau musim yg sedang berlangsung dikalangan pemirsa blog. Karena itu sangat krusial bagi seseorang blogger buat melakukan riset kata kunci & menemukan kata kunci yang "sempurna" supaya menerima trafik yang tepat buat blog kita.

Untuk itu, dalam strategi SEO dasar, sangat penting buat dimulai menggunakan riset istilah kunci. Namun, sebelum kita memulai melakukan riset istilah kunci terdapat baiknya kita terlebih dahulu memahami dan memilih apa yg dianggap menggunakan kata kunci "sempurnadanquot; itu.

Kata kunci yang "sempurnadanquot; merupakan istilah kunci yang mempunyai volume pencarian paling poly dan menggunakan jumlah kompetisi atau persaingan paling sedikit. Untuk memudahkan dalam memahami bagaimana sebuah istilah kunci paripurna itu, saya akan menciptakan sebuah gambaran:

Disini saya akan memakai gambaran dengan sebuah pohon mangga. Pohon mangga yang tinggi, rimbun, berdaun & berbuah poly. Menargetkan sebuah istilah kunci yg memiliki volume pencarian sedikit sama seperti memetik buah mangga yang berada jauh dipuncak & ujung pohon dan buah yang tidak matang. Selain itu, dalam ketika yg bersamaan, mengejar butir pada bagian paling atas dan ujung pohon membutuhkan lebih banyak energi & sumber daya. Jadi yang terbaik adalah memfokuskan dalam buah pohon yg paling rendah dan berbuah matang. Sehingga tanpa membuang poly tenaga dan gampang terlihat kita dapat menggapainya.

Berikut merupakan lima langkah buat memilih istilah kunci yang tepat buat Optimasi SEO konten blog posting:

Langkah #1:

Buat Daftar Kata Kunci Potensial

Pertama-tama, mulailah dengan tetapkan niche atau tema menurut blog, atau jika anda adalah seseorang blogger yg menjual produk secara pribadi, mulailah dengan tetapkan produk atau layanan Anda & bagaimana mereka akan mencari & menemukannya secara online.

Tentukan terlebih dahulu kata-kata apa yg akan digunakan oleh orang/ audiens secara online terhadap jenis produk atau jasa yg anda tawarkan jika anda blogger yg menjual produk secara eksklusif, namun jika anda seorang blogger yang hanya menaruh liputan yg berguna, tentukan dahulu niche/ tema blog anda.

Kamudian tentukan layanan & produk apa saja yang terkait dengan produk dan layanan anda yang biasa akan dicari orang/ audiens secara online (sama misalnya halnya apabila anda seorang blogger tanpa menjual produk/ jasa secara eksklusif).

Dan temukan apa saja yang menjadi pencarian orang (audiens) yang telah menghasilkan trafik untuk blog kita, dengan cara melihatnya di Google Analytics. Yakni dengan cara ke: Akuisisi> Optimalisasi Search Engine> Kueri. Kemudian lakukanlah penelitian untuk memperluas atau memperbaiki kata kunci awal ini.

Untuk menggunakan tool riset kata kunci terbaik bisa anda lihat di Tool Riset Keyword Terbaik 2018 (Gratis dan Premium).

Langkah #2:

Tentukan Popularitas & Volume Pencarian Kata Kunci

Selanjutnya, dari Langkah 1 tadi, kita lanjutkan dengan melihat popularitas dan volume pencarian yang dihasilkan dari kata kunci tersebut. Untuk Populeritas dan Volume pencarian ini juga bisa anda lihat di Google Analytic atau di Search Console - Google Webmaster, yakni di Lalu Lintas Penelusuran>Telusuri Analytics>Search Analytic> dengan memberikan centang di: Klik, Tayangan, RKT, Posisi.

Riset Keyword dari Google Search Console

Atau anda mampu menggunakan tool berdasarkan google ini:

  1. Keyword Planner Google AdWords - Google Keyword Planner memberikan perkiraan jumlah penelusuran dan saran penelusuran bulanan.
  2. Google Trends - Google Trends menunjukkan tren frase pencarian dari waktu ke waktu, dan memungkinkan Anda membandingkannya dan juga sebagai saran alternatif.

Pertama, pakai Google Keyword Planner buat mempersempit daftar istilah kunci Anda ke "Buah Mangga Paling Rendahdanquot;. Yakni menggunakan penekanan dalam kata kunci yg memiliki pencarian bulanan paling tinggi akan namun memiliki persaingan paling sedikit.

Perhatikan: Google Keyword Planner ini dirancang untuk Google AdWords, hal ini menunjukkan bahwa persaingan kata kunci ini dimaksudkan untuk persaingan kata kunci AdWords (iklan) dan bukan untuk persaingan kata kunci hasil penelusuran organik. Oleh karena itu, data persaingan kata kunci yang sesungguhnya mungkin akan berbeda.

Setelah Anda menyusun daftar ini, kemudian bandingkan hasilnya menggunakan Google Trends.

Langkah #tiga:

Temukan Kata Kunci dan Variasi Kata Kunci Terkait

Kembangkan penelusuran kata kunci yg anda targetkan menggunakan memakai fitur 'saran' di Google Keyword Planner - AdWords & Google Trends. Selain itu, anda juga sanggup menggunakan saran yang diberikan pada google search engine atau LSI (latent semantic indexing keywords), atau bisa mencoba tool Ubersuggest, yang adalah tool yang meliputi seluruh saran Google berdasarkan aneka macam asal.

Cari sinonim & variasi atau turunan kata kunci yg sama. Kemudian kelompokkan kata kunci ini dalam grup istilah kunci. Tanyakan pada audiens atau pelanggan Anda buat memeriksa kata kunci yg mereka gunakan pada pencarian search engine. Untuk saran-saran yang diberikan dan merupakan saran baru yg anda temukan, lakukan balik Langkah dua, dan uji ulang istilah kunci buat volume pencarian & kompetisinya.

Langkah #4:

Pengelompokan & Pemetaan Kata Kunci buat Konten Blog Posting

Langkah ke 4 ini, lebih ditujukan kepada para pelaku usaha usaha online, yg menunjukkan produk atau jasanya secara eksklusif. Sedangkan untuk blogger yg hanya menaruh liputan tidak menjual produk atau jasa secara eksklusif dapat menerapkan zona ketiga berdasarkan pembahasan langkah ke 4 ini.

Tetapkan & terapkan setiap grup istilah kunci ke aneka macam laman situs web/ blog anda menurut hubungan kata kunci menggunakan konten blog posting anda.

Untuk memudahkan pada penerapannya, kita bisa memberikan situs web/ blog kedalam tiga zona:

  1. Zona Pertama - Situs Web/ Blog. Untuk tingkat atau zona pertama ini, kita harus memilih kata kunci yang lebih kompetitif dengan jumlah pencarian ribuan yang menggambarkan secara dekat apa yang dilakukan perusahaan Anda atau apa yang diinformasikan blog anda.
  2. Zona Kedua - Halaman Situs Web/ Blog, seperti halaman untuk produk dan layanan Anda. Kata kunci ini mungkin lebih spesifik dan kurang kompetitif dengan pencarian bulanan dalam ratusan.
  3. Zona Ketiga - Blog, atau bagian lain dari situs web utama dimana merupakan tempat dalam melakukan pemasaran konten berkelanjutan (whitepapers, artikel, video, dll.). Kelompok Penerapan Kata kunci ini mungkin lebih spesifik dan mungkin secara alami memiliki jumlah pencarian bulanan yang lebih rendah (kurang dari seratus). Kata kunci ini sering disebut sebagai kata kunci "long tail". Kata kunci ini panjang dan merupakan turunan dari Target kata kunci utama produk/ jasa anda, dan kata kunci ekor panjang (Long Tail Keyword) ini hanya memiliki kompetisi yang sedikit, bahkan tidak jarang tanpa ada kompetisi. Namun bukan berarti penerapan kata kunci ini tidak memiliki trafik dalam jumlah besar, malah terkadang penerapan kata kunci ekor panjang dalam mendukung atau mendongkrak kata kunci utama di blog kita menjadi sangat efektif dalam menjaring trafik yang lebih banyak dan yang tepat lagi.

Langkah #5:

Menilai Kompetisi buat Kata Kunci Anda

Setelah kita melakukan ke 4 langkah diatas, dan telah mempersempit pengelompikan istilah kunci, maka kita perlu menganalisa berukuran dan kegiatan persaingan buat istilah kunci yang telah kita kelompokkan dan tentukan.

Pertama, cari di Google Search Engine untuk kata kunci yang telah kita tentukan tersebut. Sebaiknya gunakan alat Pratinjau Iklan Google, yang menampilkan hasil pencarian tanpa memperhitungkan preferensi pribadi, lokasi geografis, dan lain-lain. Anggap saja sebagai SERP yang dilucuti. Anda harus mencatat hal berikut:

  1. Jumlah hasil pencarian - Dengan melihat berapa halaman saingan anda? Jumlah bayar per klik iklan pada halaman - berapa banyak saingan yang tahu kata kunci yang sangat berharga sehingga mereka bersedia membayarnya?
  2. Melihat siapa yang berada di peringkat teratas - Perhatikan apakah mereka menggunakan strategi SEO yang dijelaskan dalam pembahasan ini? Apakah kita dapat bersaing dengan mereka?

Tool terbaik yang biasa saya gunakan dalam melihat bagaimana populeritas sebuah situs web lainnya yang memungkinkan kita untuk membandingkan situs web kita secara lengkap adalah Moz's Open Site Explorer. Kita bisa melihat Inbound Links, Just-Discovered, Top Pages, Linking Domains, Anchor Text, Compare Link Metrics, Spam Analysis, Link Opportunities, Advanced Reports, otoritas domain, dan faktor lainnya.

Iklan Atas Artikel

Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel1

Iklan Bawah Artikel2