Warga Riseh Tunong Temukan Candi Kuno "Pra Islam"

GampongRT -Masyarakat Aceh Utara digegerkan dengan penemuan candi peninggalan peradaban pra Islam. Candi tersebut ditemukan oleh Supriadi Ibrahim warga Dusun Cot Calang Gampong Riseh Tunong Kecamatan Sawang Kabupaten Aceh Utara, saat mencari rumput ternaknya.

Kemudian Supriadi memberitahukan kepada warga , kepala dusun & keuchik gampong Riseh Tunong. Bahwa dia sudah menemukan tumpukan batu berupa candi peninggalan zaman peradaban sebelum Islam.

Candi tadi berupa susunan batu dengan ketinggian 5 meter, lebar 1 meter tertumpuk sejajar dan rapi menggunakan ukuran tebal 50 centimeter & panjang 70 centimeter perbatu, & panjang sekitar 430 meter.

"Candi tersebut sepertinya dibentuk spesifik oleh penganut kepercayaan Budha yang diduga dibentuk sebagai tempat beribadah dan tempat penyembahan sesajen, buat memohon keberkahan sesuai kepercayaan mereka pada zaman itudanquot;.

Supriadi beserta warga telah meneliti tumpukan batu tersebut, namun sejauh pencariannya nir menemukan pintu masuk kedalam candi tersebut.

Bisa jadi lantaran eksistensi candi tadi yg sudah berumur berabat-abat sehingga pintu masuk kedalam candi sudah tertutup rapat.

Pada ketika terjadinya gempa bumi 26 Desember 2004 didaerah ini pernah terjadi lonsor akbar yang menyebabkan pengesaran gunong mini yg berada dikawasan krueng jeureugeh.

Untuk bisa tiba kelokasi inovasi batu bersusun rapi yg dianggap-sebut menjadi candi peninggalan pra Isalam itu, wajib berjalan menempuh areal gunung Lhee Sagoe.

Untuk datang di candi tadi, membutuhkan perjalanan sekitar 6 jam, yakni 3 jam dengan mengendarai sepeda motor & kemudian harus berjalan kaki 3 jam, lantaran mendaki gunung-gunung mini dan tidak sanggup sepeda motor. (GRT)

Iklan Atas Artikel

Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel1

Iklan Bawah Artikel2