Kelola Dana Desa, Menteri Marwan Sebar 12 Ribu Tenaga Pendamping
GampongRT - Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) meluncurkan sebanyak 12.000 energi pendamping desa.
Peluncuran ini merupakan tahap awal dengan menggunakan tenaga pendamping, bekas Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri. (Baca:Dalam Waktu Dekat Kemendes akan Rekrut 30.000 Pendamping Desa)
"Banyak bertanya? Kapan sih pendamping desa pada-launching? Ini akhirnya terjawab pula pada pelimpahan acara dari Kemendagri ke Kemendes PDTT pada rangka pengakhiran Eks fasilitator PNPM," kata Menteri Desa dan PDTT Marwan Jafar dalam pidatonya pada Balai Makarti Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Jalan TMP Kalibata No 17 Jakarta Selatan, seperti dilansir dari metrotvnews.Com, Kamis (2/7/2015).
Terkait peluncuran ini, Marwan menegaskan pihaknya sudah menerbitkan Peraturan Menteri Nomor 3 Tahun 2015 tentang Pendampingan Desa dan Peraturan Menteri Nomor 5 Tahun 2015 tentang Penetapan Prioritas Penggunaan Dana Desa. (Donwload Kumpulan Regulasi Desa)
"Salah satu upaya terus menerus mengimplementasikan Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa. Karena ini sebuah kewajiban & amanat," tutur beliau.
Semua tenaga pendamping desa ini, istilah Marwan, menerima pembinaan khusus dari Kemendes PDTT. Pelatihan ini untuk memperkuat pengetahuan & kemampuan masing-masing, sebagai akibatnya dapat menerjemahkan Nawacita ketiga & Undang-undang Desa ke dalam kehidupan riil warga desa.
"Poinnya adalah pendampingan yg memandirikan. Bukan memanjakan atau menyebabkan ketergantungan," tukas beliau.
Sebagai gambaran spesifik kerja yg dilakukan para pendamping tersebut, di antaranya adalah memfasilitasi pelatihan terkait pengelolaan dana desa, penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa, dan Pembuatan APBDes, supaya lebih maksimal .
"Sehingga pengelolaan dana desa bisa direncanakan, dilaksanakan, dan dikembangkan secara mandiri dan menyejahterakan," ujar beliau.
Marwan menambahkan, jumlah pendamping termin awal ini memang masih kurang dan pihaknya berencana akan menambah lebih poly, sekira 40 ribuan, dalam 2016.[]