Kesalahan Umum yang Sering Terjadi Ketika Menulis Surat Lamaran Kerja

Surat Lamaran Kerja - Tidak sedikit orang yg menganggap bahwa surat lamaran kerja adalah hanya sekedar syarat formal saat mereka melamar suatu pekerjaan.

kesalahan-kesalahan saat menulis surat lamaran kerja

Mereka menduga bahwa surat lamaran kerja tadi hanyalah sebuah syarat yg wajib dipenuhi kondisi akan melamar pekerjaan.

Kesalahan Menulis Surat Lamaran Kerja

Sehingga asumsi mereka bahwa surat lamaran kerja tersebut tidak akan pernah dibaca sang pihak perusahaan atau bagian HRD penerimaan karyawan dalam sebuah perusahaan.

Lihat juga: Tips Menjawab Pertanyaan Jebakan Saat Tes Wawancara Kerja

Padahal, kenyataannya tidaklah demikian.

Surat lamaran kerja merupakan hal yg pertama kali dibaca sang pihak penerima kerja (HRD/ Perusahaan) & yg sebagai pertimbangan awal sebuah perusahaan apakah kita layak atau nir untuk diterima sebagai karyawan atau buat mengikuti tahapan seleksi selanjutnya.

Karena itu, sekarang saatnya Anda buat mempertimbangkan menciptakan surat lamaran kerja yg baik.

Surat lamaran kerja inilah yg menjadi keliru satu alasan yg sangat krusial buat memastikan bahwa surat lamaran yg Anda kirim memang layak & mampu ?Mewakili? Anda ketika melamar sebuah pekerjaan.

Surat lamaran kerja yg baik, sahih & tepat target niscaya akan direspon menggunakan baik jua oleh pihak perusahaan.

Sehingga peluang Anda buat menerima panggilan kerja atau buat bisa melanjutkan ketahapan seleksi penerimaan karyawan selanjutnya pun semakin akbar.

Tetapi sebaliknya, kesalahan teknik penulisan surat lamaran kerja, maupun pemilihan kata di dalam surat lamaran kerja bisa sangat merugikan Anda, yg dalam akhirnya membuang peluang Anda buat mendapatkan pekerjaan.

Saat Anda menulis surat lamaran buat suatu pekerjaan, sangat krusial bagi Anda buat memperhatikan & teliti dalam menulis & menentukan kata.

Sehingga, apa yg sebagai maksud dan tujuan Anda sahih-sahih terwakili atau tersampaikan menggunakan baik dan sempurna.

Kesalahan Umum yg Sering Terjadi Dalam Membuat Surat Lamaran Kerja

Selain kesalahan yg pertama kami sebutkan diatas, yakni asumsi bahwa surat lamaran kerja hanya berupa kondisi formal saja.

Ternyata masih poly kesalahan-kesalahan lain pada penulisan surat lamaran kerja yang sering kali terjadi.

Bahkan banyak diantaranya yang terjadi tanpa Anda sadari.

Kami sudah mengumpulkan beberapa kesalahan-kesalahan generik yg kerap kali terjadi saat kita menulis surat lamaran kerja.

Berikut beberapa kesalahan penulisan pada surat lamaran kerja yang harus buat Anda hindari:

1. Kurang Percaya Diri Menyampaikan Kemampuan yang Dimiliki

Terkadang saat kita menuliskan kemampuan atau skill yang kita miliki tak jarang kali kita ragu, malu, kurang percaya percaya diri sehingga terkesan kurang tegas.

Hal ini bisa saja terjadi karena kita nir ingin terlihat hiperbola, atau terlihat angkuh dengan kemampuan yang kita miliki.

Tetapi, dengan menampakan kemampuan diri atau skill kita menggunakan baik ini adalah keliru satu hal harus buat disampaikan, jangan sampai ada skill atau kemampuan diri kita yg terlewatkan.

Skill atau kemampuan yang kita miliki ini, haruslah tersampaikan dengan sangat meyakinkan, sebagai akibatnya pihak perusahaan atau bagian penerimaan karyawan (HRD) benar-sahih konfiden menggunakan apa yang kita miliki.

Kalimat yang sering digunakan saat menulis surat lamaran kerja yang terlihat ragu-ragu & kurang percaya diri tadi seperti:

?Saya rasa, jabatan ini cocok buat aku .?

“Sepertinya, saya orang yang tepat untuk pekerjaan tersebut.” dan yang lainnya.

Padahal, kalimat tersebut memiliki kesan bahwa Anda sendiri ragu menggunakan kemampuan Anda, jadi bagaimana perusahaan mau mendapat Anda, bila Anda sendiri tidak konfiden dengan diri Anda sendiri.

Akan lebih baik bila kita menuliskannya dengan kalimat:

"Sesuai menggunakan latar pendidikan yang saya miliki, maka saya sangat cocok untuk posisi tadi, dan aku konfiden saya bisa menaruh yang terbaik bagi perusahaan"

2. Menuliskan Kemampuan Diri Terlalu Umum nir Detail

Anda mungkin seseorang tenaga IT profesional, dan Anda menulis surat lamaran yang Anda kirim dengan kalimat:

"Saya adalah seseorang sarjana IT yang berpengalaman, & saya sangat cocok buat posisi pekerjaan tersebutdanquot;

Pernyataan tadi tentu saja nir galat, tetapi jika hanya menuliskan itu saja kurang relatif.

Anda harus menggambarkan kemampuan atau skill Anda secara terperinci, karena perusahaan umumnya ingin mengetahui pengalaman seorang secara detail.

Misalnya. Apakah Anda berpengalaman dalam menciptakan jaringan lokal (LAN) atau lebih luas lagi, yakni jaringan WAN?

Lihat juga: Tips Agar Lancar Saat Wawancara Kerja

Atau Anda pernah membuat sebuah pelaksanaan smartphone berbasis Android dan iOS?

Atau mampu juga menggunakan pengalaman Anda membuat sebuah situs web.

Jadi Anda bisa menggambarkan kemampuan Anda menggunakan mengambil model dari apa yang sudah pernah Anda untuk & lakuakn.

Misalnya:

"Saya merupakan seorang sarjana IT yang berpengalaman. Saya menguasai PHP, SQL, LINUX, dan beberapa bahasa pemograman lainnya. Saya jua pernah membuat aplikasi stok gudang serta membuat website buat pemerintah. Jadi aku sangat cocok buat posisi pekerjaan tersebutdanquot;

3. Percaya Diri yang Berlebihan

Ketika Anda memdeskripsikan kemampuan atau skill Anda, tentu saja harus Anda uraikan secara lebih jelasnya.

Perusahaan juga biasanya memang membutuhkan karyawan yg memiliki kemampuan diri yg baik, dan rasa percaya diri tinggi.

Akan tetapi, bukan berarti Anda mampu melakukannya secara berlebihan.

Karena segala sesuatu yang sifatnya hiperbola, hasilnya pasti tidak akan pernah baik.

Terlalu berlebihan akan menjerumuskan Anda dalam sifat arogan, jemawa & takabur.

Rasa percaya diri yang Anda gambarkan dengan pilihan kata sifat yang kurang tepat, akan memberi kesan sombong bagi pihak perusahaan.

Sebagai contoh:

"Saya adalah calon yang paling idealdanquot;

"Saya adalah calon yang pilihan sempurna" dan yang lainnya.

Karena itu, ada baiknya Anda perhatikan & memilih istilah / kalimat yang sempurna buat Anda pakai dalam menuliskan surat lamaran kerja Anda.

Seperti:

"Saya merupakan orang yang cocok buat posisi tersebut"

"Latar belakang pendidikan saya pada bidang IT, dan bahasa pemograman misalnya PHP, SQL, menciptakan saya cocok buat posisi tersebut"

4. Putus Asa & Memberikan Kesan Butuh Bantuan

Mungkin lamaran pekerjaan Anda sudah acapkali ditolak sang banyak perusahaan, sehingga membuat Anda putus asa.

Atau, mungkin saja Anda saat menuliskan surat lamaran pekerjaan Anda sedang pada poly kasus, & sangat membutuhkan pekerjaan.

Lihat juga: PNS vs BUMN vs Karyawan Swasta, Sejahtera Mana?

Akan tetapi, andaipun demikian seluruh tidak wajib Anda ungkapkan dan jabarkan didalam surat lamaran pekerjaan Anda.

Dengan menuliskan kalimat yg terkesan putus asa dan sangat membutuhkan donasi.

Pada pada dasarnya, sebuah perusahaan membutuhkan karyawan yang benar-sahih siap buat bekerja secara profesional.

Artinya, karyawan yg siap bekerja tanpa membawa poly masalah-masalah lainnya di pada diri mereka, apalagi perkara langsung & keuangan.

Jadi, jangan mengharapkan belas kasihan menggunakan memakai kata-kata yg hiperbola.

Lima. Manambahkan Kalimat yg Tidak Perlu

surat lamaran kerja lucu

Terkadang, ketika seseorang menciptakan surat lamaran pekerjaan, agar terlihat pintar & pintar menulis, menambahkan kalimat-kalimat yg nir perlu.

Semua supaya surat lamaran yang dikirimkannya terlihat lebih profesional, sehingga menambahkan kalimat yg sebenarnya tidak diharapkan dalam surat lamaran.

Misalnya:

?Seperti yang sudah aku cantumkan pada dalam CV aku & terlampir dalam surat lamaran pekerjaan ini?

“Sesuai dengan isi CV saya, yang juga saya lampirkan dalam surat lamaran pekerjaan ini.” dan lain sebagainya.

Sekali lagi, pihak perusahaan sudah berpengalaman pada rapikan persuratan. Jadi mereka tidak membutuhkan penerangan misalnya itu lagi.

Perusahaan dalam dasarnya akan membaca semua bagian menurut surat lamaran Anda, termasuk yang Anda lampirkan pada surat lamaran tadi.

Bahkan tanpa penjelasan menggunakan memakai kalimat yang tidak perlu seperti itupun, mereka niscaya akan membacanya.

6. Malas membuat Surat Lamaran untuk Banyak Perusahaan

Seringkali saat melamar suatu pekerjaan, kita melamar buat beberapa perusahaan sekaligus.

Dan karena kita malas membuat surat lamaran buat masing-masing perusahaan, kita mencopy-paste surat lamaran tadi tanpa mengeditnya.

Ini adalah suatu kesalahan besar , yg paling acapkali terjadi.

Karena, saat kita mengcopy paste surat lamaran buat dikirimkan ke beberapa perusahaan, maka kemungkinan untuk terjadinya kesalahan mengenai ketidak sesuaian data perusahaan, posisi lowongan yang tersedia sangat besar .

Sehingga sangat mungkin Anda nir menggambarkan diri Anda menggunakan baik & sesuai dengan lowongan pekerjaan yg tersedia.

7. Salah Ketik/ Typo dan Penggunaan Bahasa yg Salah

Kesalahan penulisan surat lamaran pekerjaan yang paling acapkali terjadi berikutnya adalah kesalahan ketik atau typo.

Hal ini seringnya terjadi tanpa kita sadari.

Karena itu, buat menghindari ini, waktu kita menulis/ mengetik surat lamaran pekerjaan, ada baiknya kita baca pulang sebelum kita print atau kita kirimkan via email.

Bacalah surat lamaran yg sudah Anda buat, secara akurat, teliti dan menyeluruh.

Sehingga selain Anda dapat menemukan kalimat atau kata-istilah yg keliru ketik/ typo, Anda pula bisa membarui/ mengedit kalimat-kalimat yg kurang pas/ sinkron.

Jadi, Anda nir perlu terburu-buru, baca kembali secara berulang-ulang surat lamaran pekerjaan yang sudah Anda buat.

Lantaran, waktu Anda selesai menulis surat lamaran, & mulai membacanya secara menyeluruh, cermat & teliti, maka Anda akan menyadari bahwa disana ada kata-kata atau pilihan bahasa yg kurang sempurna, serta kata-kata yg typo atau salah ketik.

Lihat juga: Contoh Surat Pengalaman Kerja Terbaru dan Terbaik

Seringlah berlatih dan luangkan waktu Anda secara khusus buat menulis surat lamaran pekerjaan.

Sebab, surat lamaran pekerjaan adalah bagian terpenting pada dalam suatu proses mencari pekerjaan.

Jangan sampai karena "nila setitik, rusak susu sebelanga".

Artinya, jangan sampai hanya karena kesalahan ketik atau typo dan pemilihan kata & bahasa yang galat pada surat lamaran membuat Anda gagal diterima sebagai karyawan.

Latihlah diri Anda, serta buat diri Anda menjadi terbiasa menulis surat lamaran menggunakan meluangkan waktu spesifik buat menciptakan surat lamaran terbaik setiap kali Anda melamar pekerjaan. Semoga sukses!

Iklan Atas Artikel

Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel1

Iklan Bawah Artikel2