Durhaka Pada Ibu, Lidah Gadis Ini Putus Dalam Kecelakaan

Loading...

Loading...

Sungguh Allah dan Rasul-Nya telah mengingatkan kita buat tidak meninggikan bunyi pada kedua orang tua.

Dengan istilah lain seorang anak harus mematuhi perintah orangtuanya selama bukan bertujuan maksiat.

Pernah terjadi pada satu insiden di mana seorang anak perempuan yg menolak menuruti perintah ibunya setelah sukses pada hayati berujung kemalangan.

Allah menghukum anak itu dengan sebuah kecelakaan yg menciptakan lidahnya terputus.

Kisahnya dimulai dari si ibu yang telah tua meminta buat diantar ke pasar menggunakan kendaraan beroda empat baru anaknya, tetapi si anak menolak menggunakan alasan sibuk kerja.

Dalam beberapa jam si ibu kemudian meminta tolong balik pada anaknya buat mengantarkannya ke pasar. Namun si anak.

Gigit Lidah Karena Kesal, Akhirnya?

Tetapi si anak masih bersikeras hati sehingga meninggikan bunyi pada ibunya. Setelah beberapa hari si mak meminta tolong, si anak menjawab menggunakan nada penuh kesal.

Pada suatu hari saat pada perjalanan dengan kendaraan beroda empat ke loka kerja, hati si anak ini masih jengkel dengan ibunya hingga ia menggigit-gigit lidahnya.

Tanpa sadar beliau nir melihat gundukan di depan dan kemudian menabrak sebuah kendaraan beroda empat yang tepat berada di depannya.

Akibat kecelakaan itu dia tergigit lidahnya ditambah lagi dengan dagunya yg terbentur pada kemudi mobil sampai mengakibatkan lidahnya terputus.

Ketika pada perjalanan ke tempat tinggal sakit, dia menjerit kesakitan dan datang datang kata-istilah tinggi yang pada ucapkan kepada ibunya terngiang-ngiang pada telinga. Dia teringat pulang dengan semua yg dia ucapkan.

Selama di rumah sakit hatinya mulai merasa bersalah, kini beliau tidak sanggup makan dan minum, apalagi buat berbicara memohon maaf dan minta ampun.

Ibunya yang datang melihatnya, memanggil si anak tetapi tidak bisa menjawab. Hanya linangan air mata yg keluar sebagai jawaban dan beliau pun mengulurkan sehelai kertas yg bertulisan

?Sakit lidahku terputus tidak sesakit hatimu mak . Maafkan aku anakmu, aku berjanji akan membayar kesalahanku dalam mak . Wassalam anakmu.?

Si ibu kemudian terus memeluk anaknya menggunakan penuh afeksi.

Kisah ini diceritakan sang seorang ustaz dalam sebuah ceramah kepercayaan bertajuk ?Dosa berkata ah ke mak ? Yang dihadiri oleh penulis eberita.Org.

Wallahu?Alam? Semoga kisah ini sebagai pelajaran bagi semuanya.

Sumber: dream.co.id

Iklan Atas Artikel

Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel1

Iklan Bawah Artikel2