Contoh Soal Seleksi Kompetensi Manajerial PPPK 2019
Seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah menggunakan Perjanjian Kerja (PPPK) atau P3K Tahap I untuk eks Honorer K2 sudah usai.
Selanjutnya pemerintah akan membuka lowongan penerimaan CPNS dan PPPK 2019 yg rencananya akan diadakan sesudah Pemilihan Umum serentak tanggal 17 April 2019.
Seleksi Kompetensi Manajerial PPPK
Berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 49 tahun 2018, yakni pasal 19 ditegaskan bahwa seleksi pengadaan PPPK akan dilaksanakan pada dua (2) termin, yakni:
- Seleksi Administrasi
- Seleksi Kompetensi
Untuk seleksi administrasi adalah proses mencocokkan persyaratan administrasi & kualifikasi dokumen pelamar.
Sedangkan buat proses seleksi kompetensi dilakukan buat menilai kemampuan atau skill yg dimiliki peserta ujian (pelamar), yakni buat menilai:
- Seleksi Kompetensi Manajerial
- Seleksi Kompetensi Teknis
- Seleksi Kompetensi Sosial Kultural
Seleksi kompetensi ini dilakukan buat menilai kesesuaian kompetensi manajerial, kompetensi teknis, dan kompetensi sosial kultural yang dimiliki oleh pelamar menggunakan standar kompetensi jabatan yg dilamar.
Selain itu, dijelaskan jua dalam pasal 22 PP Nomor 49 tahun 2018, bahwa seleksi kompetensi terdiri atas:
- Seleksi kompetensi untuk jabtan yang mensyaratkan sertifikasi profesi
- Seleksi kompetensi untuk jabatan yang belum mensyaratkan sertifikasi profesi.
Selanjutnya, seleksi kompetensi teknis buat jabatan yg mensyaratkan tunjangan profesi profesi dilakukan dengan uji kompetensi buat menentukan peringkatnya.
Lihat: Contoh Soal Seleksi Kompetensi PPPK Tenaga Penyuluh Pertanian
Sedangkan Seleksi kompetensi teknis buat jabatan yang belum mensyaratkan sertifikasi profesi dilakukan menggunakan uji kompetensi buat menentukan ambang batas kelulusan dan peringkat.
Berdasarkan uraian di atas Soal Tes Seleksi PPPK generik tidak akan sama menggunakan soal penerimaan CPNS yang menyeleksi pesertanya dengan tes kemampuan dasar (SKD).
Namun diperkirakan akan sama menggunakan seleksi kompetensi bidang (SKB) penerimaan CPNS.
Sebagai model, buat perpaduan jabatan Pengajar, maka soal seleksi kompetensi yang mensyaratkan tunjangan profesi profesi akan dilaksanakan sesui menggunakan Soal Ujian Kompetensi Guru (Soal UKG).
Artinya, penerimaan PPPK jabatan profesi guru yang mensyaratkan tunjangan profesi profesi penentuan nilainya dilakukan menggunakan cara uji kompetensi profesi, yakni guru pada menentukan peringkatnya.
Sedangkan buat penerimaan PPPK generik gugusan jabatan lainnya, yang nir mensyaratkan sertifikasi profesi seperti jabatan-jabatan fungsional eksklusif & jabatan pimpinan tinggi (JPT) eksklusif, sesuai dengan kompetensinya masing-masing.
Jadi mengacu dalam pasal 22 PP Nomor 49 Tahun 2018, Soal Tes Seleksi PPPK guru akan sama menggunakan Soal Uji Kompetensi Pengajar (UKG) atau soal Tes SKB CPNS Pengajar.
Bagi yang sudah pernah mengikuti UKG, Pretes PPG, SKB & lainnya tentu seleksi misalnya ini tidak asing lagi & mudah-mudah Anda dapat lulus dengan mudah.
Sehingga menggunakan demikian, penerimaan PPPK buat generik formasi jabatan fungsional, seperti jabatan fungsional pengajar, penyuluh pertanian, dan tenaga kesehatan buat seleksi kompetensi nya Anda sanggup mempelajari contoh soal Seleksi Kompetensi Bidang CPNS.
Adapun sistem penilaiannya bila jabatan fungsional tadi mensyaratkan tunjangan profesi profesi, seperti misalnya jabatan guru atau dosen, maka cara penilaiannya adalah menggunakan menentukan peringkat dari uji kompetensi, seperti pada tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS.
Untuk profesi atau jabatan fungsional yg nir memerlukan atau mensyaratkan sertifikasi profesi, maka evaluasi atau pemeringkatannya dilakukan dengan ambang batas kelulusan & peringkat.
Artinya, mengikuti seleksi kompetensi PPPK untuk generik pada profesi jabatan yang tidak mensyaratkan sertifikasi profesi jabatan, melalui tes CAT PPPK BKN, yang terdiri dari contoh soal seleksi kompetensi manajerial, teknis, dan sosial kultural.
Sedangkan buat jabatan pimpinan tinggi ini yang diuji sinkron dengan kompetensinya masing-masing dan kemampuan manejerial, teknis & sosial kultural.
Contoh Soal PPPK Seleksi Kompetensi Manajerial
Kali ini, kami akan memberikan Anda kisi-kisi soal seleksi kompetensi manajerial buat penerimaan PPPK 2019 yg akan tiba, yang akan dibuka buat umum dan eks tenaga honorer K2.
Penerimaan PPPK ini adalah diperuntukkan dalam energi-energi profesional dibidangnya masing-masing.
Misalnya, tenaga profesional pengajar, dosen, penyuluh pertanian dan energi kesehatan, yg ialah nir buat tenaga-energi administrasi.
Seleksi kompetensi Manajerial PPPK ini buat melihat pengembangan kompetensi menjadi dasar pada pengangkatan jabatan dan pengembang-an karir pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja.
Kompetensi Manajerial adalah kemampuan kerja setiap individu yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan & sikap kerja yang sinkron menggunakan standar yang ditetapkan, yg berhubungan dengan pengelolaan organisasi, & memiliki konsep-konsep, teori & teknik pengelolaan yg tersusun secara sistematis, teratur pada mencapai suatu tujuan tertentu.
Kompetensi manajerial menekankan pada konsep-konsep, teori, prinsip dan teknik pengelolaan, yang mempunyai ciri-ciri ilmu pengetahuan menjadi berikut:
- Tersusun secara sistematis atau teratur.
- Dapat dipelajari dan diajarkan
- Menggunakan metode-metode ilmiah.
- Mempunyai prinsip-prinsip tertentu.
- Dapat dijadikan teori.
- Obyektif dan Rasional.
Dari penjelasan diatas, Anda bisa mengusut & mengambil konklusi apa yang dimaksud dengan kompetensi manajerial.
Lihat: Contoh Soal Kompetensi PPPK Guru dan Dosen
Sehingga dengan demikian Anda bisa menduga-ngira & menebak model soal kompetensi manajerial PPPK seperti apa yang akan keluar dalam penerimaan PPPK buat kompetensi manajerial tadi.
Kisi-kisi & contoh soal kompetensi manajerial PPPK adalah:
1. Fungsi manajemen menurut Henry Fayol adalah ...
A. Planning, Staffing, Reporting, Budgeting, Coordinating, Organizing, Directing
b. Planning, Actuating, Organizing, Controlling
c. Planning, Organizing, Conditioning, Motivating, Controlling
d. Planning, Organizing, Coordinating, Comanding, dan Controlling
e. Planning, Staffing, Directing, Organizing, Controlling
Kunci jawaban: d. Planning, Organizing, Coordinating, Comanding, & Controlling
dua. Salah satu tugas Manajemen puncak yaitu ...
A. Bertanggung jawab pada lower management.
B. Menetapkan kebijakan operasional
c. Melakukan semua pekerjaan tingkat operasional.
D. Mengawasi dalam pekerja.
E. Bertanggung jawab pada Middle Management.
Kunci jawaban: B. Menetapkan kebijakan operasional
tiga. Aliran manajemen yg pemikirannya fokus pada usaha buat mencapai kepuasan pelanggan adalah aliran ...
A. Analisis system
b. Klasik
c. Konduite
d. Manajemen mutu
e. Manajemen ilmiah
Kunci jawaban: d. Manajemen mutu
4. Jenis keterampilan yg harus dimiliki sang seseorang manajer yaitu ...
A. Perencanaan, organisasi, dan penilaian
b. Formal, informal, dan teksnis
c. Formal, konseptual, dan teknis
d. Teknis, formal, & manajerial
e. Kemanusian, konseptual, & teknis
Kunci jawaban: e. Kemanusian, konseptual, & teknis
5. Studi ilmu manajemen sangat perlukan semua organisasi karena berbagai alasan berikut, kecuali ...
A. Memperlancar tugas sehari-hari
b. Mencapai tujuan organisasi
c. Mencapai efisiensi organisasi
d. Menghilangkan potensi konflik dalam organisasi
e. Mencapai efektifitas organisasi
Kunci jawaban: d. Menghilangkan potensi perseteruan pada organisasi
6. Bapak Pohan mempunyai keahlian pada merencananakan bentuk bungkus seluruh produk. Hal tadi menyebabkan tampilan produk sangat menarik sehingga menaikkan penjualan produk. Beliau merupakan orang yang sempurna melakukan aktivitas manajemen di bidang ...
A. Perkantoran
b. Produksi atau Operasional
c. Personalia
d. Keuangan
e. Pemasaran
Kunci jawaban: b. Produksi atau Operasional
7. Berikut ini yang tidak termasuk fungsi manajemen dari G.R. Terry yaitu ...
A. Controlling
b. Planning
c. Actuating
d. Organizing
e. Directing
Kunci jawaban: e. Directing
Seleksi kompetensi Manajerial ini sendiri terdapat 40 soal pilihan ganda. Dengan evaluasi satu soal sahih bernilai 1, bila satu soal galat bernilai 0, menggunakan nilai maksimum 40.
BKN menyampaikan, nir semua peserta ujian PPPK bisa lolos ke termin berikutnya, karena terdapat pemberlakuan passing grade bagi peserta P3K 2019.
Melansir halaman Twitter resmi @BKNgoid, BKN mengumumkan passing grade yg wajib dipenuhi peserta P3K 2019 agar lolos ke termin berikutnya adalah sebagai berikut:
- Nilai kumulatif seleksi kompetensi minimal 65
- Sub kompetensi teknis minimal 42.
Jika passing grade angka 1 & dua terpenuhi maka baru diberlakukan passing grade wawancara, minimal 15.
Lihat: Contoh Soal Kompetensi PPPK Tenaga Kesehatan
Sementara itu, bila nilai hasil wawancara lebih dari 15 tetapi passing grade nomor 1 dan 2 tak terpenuhi maka peserta P3K tidak lolos seleksi.
Tips Menjawab Soal PPPK 2019
Teknis pelaksanaan seleksi PPPK 2019 & CPNS hampir sama. Sama-sama menggunakan sisem CAT & memiliki Passing Grade.
Maka trik menjawab PPPK 2019 jua pula tentu hampir sama menggunakan tes CPNS 2018 lalu.
Perbanyak menilik & mengulang-ulang soal-soal beberapa tahun yg lalu supaya lebih mahir. Pada seleksi penerimaan PPPK total terdapat 90 soal yg akan dikerjakan oleh peserta seleksi PPPK.
Waktu yang disediakan hanya 100 menit. Artinya peserta harus bisa mengerjakan dan menjawab soal kurang dari dua menit satu soal.
Untuk itu terdapat perlu persiapan ekstra buat bisa sukses di ujian PPPK ini.
Selain itu, peserta wajib memprioritaskan menjawab soal yang paling mudah. Jangan terpaku sama soal yang susah. Karena itu akan menghabiskan saat.
Bagi yang telah pernah mengikuti UKG, Pretes PPG, SKB dan lainnya tentu seleksi seperti ini tidak asing lagi bagi Anda dan mudah-gampang Anda bisa lulus menggunakan mulus.
Sedangkan buat belajar model soal pretes PPG, atau ujian kompetensi guru dan SKB, Anda sanggup melihat model soal yg pada bagikan dalam blog Ainamulyana.