Buka Usaha di Desa, Tidak Punya Modal? Ini Solusinya
Desa kini tidak lagi seperti dulu. Saat ini majemuk fasilitas generik seperti infrastruktur jalan sudah semakin membaik, begitu pula menggunakan pertumbuhan ekonomi rakyat desa terus tumbuh kearah positif meskipun belum merata.
Beriringan dengan semakin membaiknya syarat ekonomi di perdesaan, beragam jenis usaha rakyat lahir. Mulai dari bisnis kecil-kecilan sampai bisnis skala akbar.
Meskipun dulu kebanyakan orang berpikir kalau hidup di desa itu tidak dapat mengubah nasib. Maka tak heran jika sebagian pemuda-pemudi desa memilih hijrah ke kota-kota besar dengan maksud memperbaiki nasib.
Namun, seiring bepergian waktu, ternyata kehidupan di kota tak seindah yang mereka bayangkan. Setelah mimpi tak dapat diraih, balik ke kampung halaman, sebagai sebuah pilihan buat meneruskan kehidupan dan penghidupan yg lebih baik di hari esok.
Nah, bagi kamu yang ingin membuka usaha di desa, tidak punya modal kerja bukan sebuah kendala lagi sekarang. Selama kamu memang betul-betul serius, ada beragam fasilitas pinjaman modal usaha dapat kamu akses dengan mudah dengan pinjaman bunga yang sangat ringan.
Tetapi, apabila engkau risi mengajukan pinjaman modal usaha terlilit riba? Ada cara lain lain ambil yaitu menggunakan menentukan pinjaman syariah. Produk syariah memang paling tepat dan terbaik bagi seseorang muslim ketimbang yg lainnya.
Baca: Usaha apa saja yang menjanjikan dikembangkan di desa
3 lembaga ekonomi berikut ini mungkin dapat menjadi solusi untuk kamu pinjamkan uang modal usaha. Mengingat kedua lembangan ini merupakan lembaga keuangan yang paling dekat dengan masyarakat di perdesaan.
1. Pinjaman Modal menurut Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)
Jika di desa mu sudah ada BUMDes yang bergerak di sektor simpan pinjam. Kamu dapat manfaatkan untuk meminjam modal usaha. BUMDes merupakan sebuah lembaga usaha desa yang dikelola oleh pemeritah desa bersama masyarakat dalam mendorong kesejahteraan masyarakat.
Pendirian BUMDes selain bermaksud buat menyerap energi kerja di desa jua buat membuka peluang-peluang usaha ekonomi produktif dalam upaya menunjang perekonomian rakyat desa.
Karena itu, kamu bisa ajukan pinjaman modal usaha ke bUMDes. Dari pada kamu meminjak kepada renternir lebih baik kamu pinjamin ke BUMDes saja. Biasanya pinjaman modal ke BUMDes prosesnya lebih mudah dan cepat cair, jika persyaratan yang ditentukan oleh pengelola BUMDes dapat kamu dipenuhi.
2. Kredit Usaha Rakyat (KUR)
Kredit Usaha Rakyat (KUR) keliru satu jenis pinjaman kapital usaha yang paling disukai kini sang warga desa. KUR ini disalurkan melalui bank pemerintah.
Besaran bunga KUR termasuk yang terendah dibandingkan dengan jenis pinjaman modal usaha lainnya. Bunga yang rendah ini dikarenakan KUR memang memperoleh subsidi dari pemerintah. Pola penjaminan sesuai dengan bidang usaha calon nasabah KUR.
Salah satu bank yang ditugaskan pemerintah buat melayurkan KUR adalah Bank Rakyat Indonesia (BRI). Jika engkau mau buka usaha pada desa, nir punya kapital. Pinjaman KUR BRI mampu menjadi salah satu solusinya.
Apalagi cicilan yg ditawarkan KUR BRI sangat rendah dan cocok untuk pelaku bisnis kecil dan menengah atau pemula.
3. Pinjaman Modal menurut Koperasi Simpan Pinjam
Koperasi simpan pinjam termasuk salah satu alternatif yang dapat kamu manfaatkan untuk mendapatkan modal usaha kerja. Syarat untuk mendapatkan pinjaman modal di koperasi tergolong mudah dengan suku bungan pinjaman yang ringan.
Untuk mendapatkan pinjaman tanpa jaminan dari koperasi tentu ada syarat-syaratnya. Salah satunya kamu harus bergabung menjadi anggota koperasi, karena prinsip koperasi mensejahterakan anggotanya. Semoga bermanfaat.